FAKTA
MENARIK JEPANG
Hai...... . Selamat datang kembali di blog
yang dipenuhi oleh artikel mengenai sejarah ini. Akhir-akhir ini, kita membahas
mengenai Jepang yang terjun pada Perang Dunia II. Ternyata, negera matahari
terbit ini memiliki banyak fakta menarik looh. Semoga bisa menambah
pengetahuanmu...
Kita mulai dari fakta menarik Jepang
yang berhubungan dengan Perang Dunia II dulu ya....
1 1. Wabah pes
dari jepang dimanfaatkan pada kutu yang digunakan untuk membom Cina
Berdasarkan
laporan dari seorang doctor di pengadilan Tokyo, terungkap fakta bahwa selama
Perang Dunia II salah satu kota di Cina dibom dengan kutu yang terinfeksi wabah
pes yang dibawa oleh militer Jepang. Hal ini kemudian berkembang menjadi wabah
penyakit yang serius. Selama akhir tahun 1940, sebanyak 109 orang di Kota
Ningbo dilaporkan tewas akibat wabah tersebut menurut ahli bakteriologi Huang
Ketai.
2.
Jepang dan
Rusia masih belum menandatangani perjanjian akhir Perang Dunia II
Jepang dan
Rusia ternyata belum menangdatangani perjanjian damai apapun. Mereka masih
memperjuangkan Pulau Kuril yang diduduki oleh Rusia selama Perang Dunia. Jadi,
mungkin bagi negara-negara lain Perang Dunia II telah berakhir. Namun, bagi
Jepang dan Rusia perang tersebut belum berakhir. Padahal perjanjian damai
tersebut direncanakan ditandatangani pada tahun 2000.
3.
Korban selamat dari
bom atom di Jepang dinamakan niju hibakusha, yang secara harfiah berarti
“orang yang terkena ledakan” (explosion-affected people)
4.
Taktik
Kamikaze Jepang (“angin tuhan”) diusulkan pada 10 Oktober 1944 oleh Laksamana
Onishi dalam usaha untuk mengimbangi kemajuan teknologi untuk menjajah angkatan
perang Amerika. Meski jumlahnya masih diperdebatkan, ada sekitar 2,800 pilot
kamikaze yang meninggal. Mereka menenggelamkan 34 kapal Amerika, merusak 368
kapal, membunuh 4,900 nelayan, dan melukai 4,800 orang.
5.
Meski
Jepang menyerang pihak Inggris, Perancis, dan Amerika selama Perang Dunia II,
tetapi Jepang gagal memperoleh banyak teritorial ketika perjanjian perdamaian
disusun. Pada tahun 1920-an, pemerintahannya juga di bawah kontrol para
nasionalis fanatik dan beraliansi dengan tentara, yang akhirnya mendorong
Jepang untuk berdampingan dengan Jerman.
6.
Pada tahun 1974,
seorang tentara Jepang bernama Hiroo Onoda (1922-) keluar dari hutan di pulau
Pasifik di Lubang. Dia bersembunyi di hutan selama 29 tahun, dan tidak sadar
kalau negaranya telah menyerah.
7.
Kampanye
Kepulauan Aleut
Pada
tanggal 3 Juni 1942, pasukan Jepang menyerang dan menduduki Attu dan Kiska, dua
pulau yang merupakan bagian dari negara bagian Alaska. Namun, pulau-pulau ini
memiliki sedikit nilai ekonomis, kondisi sangat buruk dan hanya menjadi sedikit
ancaman terhadap Amerika Serikat. Banyak korban yang berjatuhan dari pihak
Jepang bukan disebabkan oleh tembakan, namun jebakan, cuaca dan api
.(wikipedia)
8.
Japanese
Holdouts
Japanese
holdouts adalah tentara Jepang ditempatkan di seluruh pulau Pasifik yang
menolak untuk menyerah, atau tidak tahu bahwa Jepang telah menyerah. Para
prajurit tetap terisolasi di pulau-pulau, sering kali sendiri, selama beberapa
tahun, atau dekade. Satu kasus terkenal adalah Hiroo Onada, yang akhirnya
menyerah pada tahun 1974, 29 tahun setelah Jepang menyerah! [ Situs pada
Japaneseholdouts ]
9.
Balon api
Jepang
Dari
Kekalahan di tahun 1944, hingga awal tahun 1945, Jepang mulai meluncurkan lebih
dari 9000 "Balon Api" dari Pulau Honshu. Balon ini terbuat dari
kertas Jepang (washi) yang diisi dengan hidrogen dan bahan peledak. balon -
balon ini dimaksudkan untuk pergi dengan Jet Stream dan terbang ke Amerika
Utara di mana mereka akan meledak.
Rencana itu sangat tidak efektif dan hanya sekitar 1000 balon yang sampai di Amerika Utara.
Namun, 6 Amerika tewas pada 1945 dalam sebuah ledakan tunggal.
Rencana itu sangat tidak efektif dan hanya sekitar 1000 balon yang sampai di Amerika Utara.
Namun, 6 Amerika tewas pada 1945 dalam sebuah ledakan tunggal.
10.
Insiden
Ni’Hau
Pada
tanggal 7 Desember, 1941 Jepang memborbardir Pearl Harbor. Banyak pilot Jepang
bisa kembali ke kapal induk, tetapi beberapa tertembak jatuh, atau mengalami
kecelakaan di Pulau Oahu. pilot Jepang diberitahu bahwa jika mereka mengalami
kerusakan mesin dan harus mendarat, mereka harus melakukannya di pulau Ni'ihau,
yang mereka pikir itu tidak berpenghuni. Shigenori
Nishikaichi adalah seorang pilot pesawat yang telah rusak. Dia crash dan
mendarat di Ni'ihau, dan ia segera tahu kalo pulau itu dihuni. Dia diperlakukan
sebagai tamu, tapi segera para penghuni pulau itu segera tahu tentang serangan
terhadap Pearl Harbor. 3 pilot Jepang di pulau itu berusaha untuk membantu
Nishikaichi untuk melarikan diri, tetapi akhirnya mereka dihentikan, dan
Nishikaichi serta s salah satu pilot Jepang yang mencoba untuk membantu dia
tewas. Ini dikenal sebagai insiden Ni'ihau.
Nah, sekarang, kita akan membahas
mengenai fakta menarik Jepang yang tidak berhubungan dengan Perang Dunia II....
1.
Penduduk Berusia di Atas 100 Tahun
Bila Amerika Serikat memiliki banyak warga berusia di atas 100
tahun karena memang jumlah penduduk negara ini juga tinggi. Sementara, bila
dibandingkan persentase warga dengan usia ini, di Jepang tergolong tinggi
karena jumlah penduduknya lebih sedikit. Kenyataannya, terdapat 50.000 warga
yang memiliki usia di atas 100 tahun di Jepang. Rata-rata usia harapan hidup
penduduknya 82,9 tahun. Mereka memiliki sistem dan budaya perawatan kesehatan
yang dapat membuat penduduk hidup lebih lama.
2.
Perusahaan Tua
Jepang merupakan asal dari perusahaan tua di dunia. Bahkan, ada
yang telah beroperasi selama 1.400 tahun. Salah satunya, Kongo Gumi Co., Ltd,
sebuah perusahaan Jepang yang bergerak di sektor konstruksi. Perusahaan ini,
telah memegang rekor sebagai perusahaan tertua di dunia karena telah beroperasi
selama 1.400 tahun sebelum akhirnya diakuisi perusahaan lain pada 2006.
3.
Hotel Tertua di Dunia
Nisiyama Onsen Keunkan adalah hotel yang buka sejak tahun 705.
Menurut Buku Rekor Dunia dari Guiness hotel ini satu-satunya hotel tertua yang
masih beroperasi hingga kini. Ya, masih buka untuk umum. Hotel ini memiliki
lebih dari 50 generasi dari keluarga yang sama yang beroperasi sejak pertama
kali buka. Stafnya berkomitmen untuk menjaga, karena hotel ini telah menarik
perhatian.
4.
Kereta Paling Tepat Waktu
Untuk beberapa orang yang mengandalkan kereta api demi mencapai
kantor, tak ada yang lebih tepat waktu selain kereta asal Jepang. Mereka selalu
memastikan setiap kereta berhenti tepat waktu. Rata-rata keterlambatan di
Tokaido Shinkansen hanya 0,6 menit. Kendati hanya telat kurang dari 1 menit,
kondektur akan meminta maaf dan memberikan sertifikat keterlambatan kepada
atasan penumpang. Keterlambatan mungkin terjadi tapi bukan di Negara Matahari
Terbit ini.
5.
Tertidur Ketika Bekerja
Orang Jepang berpendapat pekerja yang tertidur di mejanya
menunjukkan orang itu memiliki sifat pekerja keras. Bahkan, mereka memiliki
kata spesial bagi mereka yang tertidur saat bekerja yaitu inemuri. Bagi mereka,
rasa lelah muncul akibat tekanan kerja terlalu tinggi dan Jepang menghargai
usaha keras yang dilakukan pekerjanya.
6.
Berkendara Menembus Gedung
Sebuah gedung di Fukushima-ku, Osaka, memiliki sebuah jalan tol
yang menembus ke gedung. Tak ada yang spesial sebenarnya, tapi mobil
benar-benar berjalan menembus ke gedung. Jalan ini melewati antara lantai ke 5
dan 7. Jalan tersebut seperti jembatan yang menghubungkan akses ke beberapa
gedung.
7.
Parade
Penduduk Jepang pergi ke Kawasaki untuk merayakan Kanamara Matsuri
atau perayaan kelahiran. Hal ini mengingatkan Anda dengan pesta bujang dan
membeli benda-benda menyerupai penis. Bahkan, terdapat patung-patung penis
raksasa yag bisa dijadikan objek foto. Festival ini mulai digelar pada abad
ke-17 oleh pekerja seks komersial yang berdoa agar tak terjangkit penyakit.
8.
Kereta Mengambang
Seperti diketahui sebelumnya, Jepang sungguh-sungguh membangun
keretanya. Apalagi, kereta yang melaju seperti peluru dengan kecepatan 320
km/jam. Kereta ini terlihat mengambang karena terdapat gaya magnet di relnya.
9.
Pulau Penuh Kelinci
Pulau Kelinci seluas 700.000 meter persegi. Turis datang ke sini
untuk satu alasan, yakni kelinci. Paling tidak, terdapat 300 kelinci di sini.
Walaupun kelincinya liar, turis bisa dengan mudah memangku dan memberinya
wortel atau makanan kelinci lainnya. Sebelumnya, kelinci-kelinci ini
dibawa untuk menguji ramuan. Namun, setelah Perang Dunia II semua kelinci
dilepas ke alam liar. Tak ada pemangsa membuat jumlah kelinci berlipatganda
dengan cepat.
10. Jumlah Sepeda Lebih Banyak Dari Pada Mobil Dan
Motor
Walaupun Jepang
merupakan negara produsen mobil dan memiliki insfrastuktur jalanan yang baik
namun jumlah mobil dan motor disini lebih sedikit dengan jumlah sepeda. Padahal
jika di lihat dari harga mobil di Jepang termasuk murah dan tidak berbeda jauh
dengan Indonesia, apalagi dengan penghasilan warga Jepang yang bisa mencapai
puluhan bahkan ratusan juta perbulan, mereka bisa memiliki mobil hanya dengan
beberapa bulan saja bekerja.
Kemudian apa
penyebabnya ?? Beberapa di antara nya adalah karena pembuatan SIM sangat
mahal ( sekitar 25 juta rupiah ) dan terbilang sulit. Selain itu juga biaya
parkir di Jepang juga sangat mahal ( sekitar 10.000 - 30.000 per jam ) dan akan
naik seterus nya setiap satu jam. Dan juga di Jepang tidak ada bahan bakar
bersubsidi dan harga perliter bahan bakar termurah biasa nya di kisaran 17.000
rupiah.
11.
Jarang
Menemukan Sampah Berserakan
Walaupun Jepang tidak
mengenal istilah " Kebersihan adalah sebagian dari Iman " tapi
warga Jepang sangat sadar akan penting nya kebersihan lingkungan. Akan sangat
jarang terlihat sampah terutama sampah plastik yang berterbangan di jalanan
umum. Itu semua karena kebiasaan mereka yang selalu menyimpan sampah bekas
makanan di dalam tas jika tidak menemukan tempat sampah di jalanan dan membawa
nya pulang.
Di Jepang sampah juga
di kelompok kan tersendiri seperti sampah plastik, sampah botol, sampah organik
dan juga sampah yang tidak bisa di daur ulang. Jadwal pembuangan nya pun
berbeda setiap hari nya, dan setiap pagi biasa nya ada petugas kebersihan (
Gomiya San ) yang berkeliling membawa truk mengambil sampah dari warga dan
di bawa ke TPS setempat untuk di daur ulang.
12.
Transportasi
Favorit Adalah Kereta
Jika di negara kita
Indonesia orang lebih suka menggunakan motor atau mobil untuk bepergian dekat
maupun jauh di Jepang sedikit berbeda. Kereta adalah transportasi favorit warga
Jepang karena mode transportasi ini memiliki banyak kelebihan seperti cepat,
murah praktis dan bisa menjangkau setiap daerah di Jepang.
Namun perlu di ketahui
juga bahwa moda transportasi kereta di Jepang tidak sama dengan yang ada di
Indonesia. Di Jepang segala nya sudah serba praktis dengan pelayanan dan jadwal
pemberangkatan kereta yang super cepat. Bahkan di kota besar seperti Tokyo
kereta bisa datang setiap 2-3 menit sekali.
13.
Jumlah Para
Lansia Lebih Banyak
Jepang memiliki jumlah
lansia yang lebih banyak dari pada remaja dan anak anak. Hal ini di karena kan
semakin berkurangan nya minat warga Jepang untuk berkeluarga atau memiliki
anak. Hal ini di karena kan beberapa sebab di antara nya adalah karena anak di
anggap mengganggu kesenangan dan juga bisa menambah beban kehidupan. Selain itu
pendapatan para wanita di Jepang sangat besar sehingga mereka bisa memenuhi
kebutuhan hidup nya sendiri jadi banyak dari wanita yang tidak menginginkan
pernikahan.
14.
Memakan Soba Atau Ramen Dengan Bunyi " Sruupuutt
" Merupakan Sebuah Pujian
Di Indonesia saat
makan entah itu di restoran ataupun di rumah sangat tidak sopan jika
mengeluarkan bunyi entah itu bunyi sendok piring atau pun bunyi mulut yang
sedang makan. Namun di Jepang justru sebalik nya, saat makan Soba atau Ramen jika
kita mengeluarkan bunyi saat menyedot mie tersebut itu di artikan sebagai
pujian bagi pedagang nya bahwa Soba atau pun Ramen buatannya sangat lezat.
15.
Tokyo, Kota
Dengan Biaya Hidup Termahal Di Dunia
Tokyo memegang rekor
sebagai kota dengan biaya hidup termahal di dunia. Contoh kecil nya saja untuk
biaya apartemen dalam sebulan saya di haruskan membayar sekitar 3 juta rupiah
untuk gas, sewa apartemen, air, listrik dan lain lainnya. Itupun di kalikan 6
orang jadi total sewa apartemen untuk kapasitas 6 orang adalah 18 juta rupiah
dan ini pun di Yokohama yang merupakan tetangga dari Tokyo sendiri. Itupun
belum termasuk biaya makan dan lain lainnya jadi tidak heran jika Tokyo
mendapat gelar kota dengan biaya hidup termahal.
16.
Orang Jepang
Kebanyakan Tidak Mandi Pagi
Mandi sehari 2 kali
biasa di lakukan oleh kita orang Indonesia namun di Jepang pada pagi hari
khusus nya, mereka tidak akan mandi melainkan hanya sikat gigi dan langsung
berangkat melakukan aktifitas baik itu kerja maupun sekolah. Mereka hanya mandi
sehari sekali, dan biasa nya mereka mandi dengan cara berendam air panas di
" Ofuro " atau bak mandi dalam bahasa Indonesia pada malam hari
menjelang tidur.
17.
Jepang Mengalami
Setidaknya 1.500 gempa bumi setiap bulan
Lokasinya yang berada
di atas empat lempeng tektonik yang selalu bergerak. Hal ini membuat Jepang
menjadi salah satu tempat terburuk di dunia yang memiliki resiko gempa bumi
setiap saat. Telah terjadi beberapa kali gempa bumi yang cukup dahsyat di masa
lalu, namun yang paling mengerikan adalah bencana Tsunami (2011) yang
menyebabkan kerusakan infrastruktur sangat parah dan hilangnya nyawa manusia
mencapai hampir 16.000 jiwa.
18.
Kucing hitam dianggap
sebagai pembawa keberuntungan
19. Ada lebih banyak hewan peliharaan dibandingkan dengan anak-anak
19. Ada lebih banyak hewan peliharaan dibandingkan dengan anak-anak
Cukup itu dulu ya fakta menarik mengenai Jepang. Sebenarnya, masih ada
begitu banyak fakta lain yang menarik. Semoga bisa dijadikan bahan pebelajaran
dan suatu saat nanti kamu bisa melihat fakta-fakta tersebut dengan mata
kepalamu sendiri (bagi yang belum pernah ;p)
Source :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar